Sabtu, 31 Januari 2015

Keraton Kesultanan DI Yogyakarta


Keraton Yogyakarta tidak hanya menjadi tempat tinggal raja, namun juga menjadi penjaga nyala kebudayaan Jawa. Di tempat ini Anda dapat belajar dan melihat secara langsung bagaimana budaya tetap dilestarikan di tengah laju perkembangan dunia.

Lonceng Kyai Brajanala berdentang beberapa kali, suaranya tidak hanya memenuhi Regol Keben namun terdengar hingga Siti Hinggil dan Bangsal Pagelaran Kraton Yogyakarta. Sedangkan di Sri Manganti terdengar lantunan tembang dalam Bahasa Jawa Kuna yang didendangkan oleh seorang abdi dalem. Sebuah kitab tua, sesaji, lentera, dan gamelan terhampar di depannya. Beberapa wisatawan mancanegara tampak khusyuk mendengarkan tembang macapat, sesekali mereka terlihat menekan tombol shutter untuk mengambil gambar. Meski tidak tahu arti tembang tersebut, saya turut duduk di deretan depan. Suara tembang jawa yang mengalun pelan bercampur dengan wangi bunga dan asap dupa, menciptakan suasana magi yang melenakan. Di sisi kanan nampak 4 orang abdi dalem lain yang bersiap untuk bergantian nembang. Di luar pendopo, burung-burung berkicau dengan riuh sambil terbang dari pucuk pohon sawo kecik yang banyak tumbuh di kompleks Kraton Yogyakarta kemudian hinggap di atas rerumputan.

Jumat, 30 Januari 2015

Puncak Jayawijaya


Pegunungan Jayawijaya adalah nama untuk deretan pegunungan yang terbentang memanjang di tengah provinsi Papua Barat dan Papua (Indonesia) hingga Papua Newguinea di Pulau Irian. Sebelum penyatuan Papua Barat ke Indonesia, pegunungan ini dikenal dengan nama Pegunungan Orange. Deretan Pegunungan yang mempunyai beberapa puncak tertinggi di Indonesia ini terbentuk karena pengangkatan dasar laut ribuan tahun silam. Meski berada di ketinggian 4.800 mdpl, fosil kerang laut, misalnya, dapat dilihat pada batuan gamping dan klastik yang terdapat di Pegunungan Jayawijaya. Karena itu, selain menjadi surganya para pendaki, Pegunungan Jayawijaya juga menjadi surganya para peneliti geologi dunia.
Pegunungan Jayawijaya juga merupakan satu-satunya pegunungan dan gunung di Indonesia yang memiliki puncak yang tertutup oleh salju abadi. Meskipun tidak seluruh puncak dari gugusan Pegunungan Jayawijaya yang memiliki salju. Salju yang dimiliki oleh beberapa puncak bahkan saat ini sudah hilang karena perubahan cuaca secara global.

Read more :  http://id.wikipedia.org

Komodo, Sang Penakluk Alam


Komodo, atau yang selengkapnya disebut biawak komodo (Varanus komodoensis), adalah spesies kadal terbesar di dunia yang hidup di pulau Komodo, Rinca, Flores, Gili Motang, dan Gili Dasami di Nusa Tenggara. Biawak ini oleh penduduk asli pulau Komodo juga disebut dengan nama setempat ora.

Sang Bird Paradise



Burung-burung Cendrawasih adalah anggota famili Paradisaeidae dari ordo Passeriformes. Habitat asli Cendrawasih bisa dijumpai di Indonesia bagian timur, pulau-pulau selat Torres, Papua Nugini, dan juga Australia timur. Burung anggota dari keluarga ini dikenal di karenakan bulu burung jantan memiliki banyak macamnya, terlebih bulu yang amat memanjang dan juga rumit yang tumbuh dari paruh, sayap hingga kepalanya.Burung cendrawasih yang sangat populer yaitu anggota genus Paradisaea, terhitung spesies tipenya, cendrawasih kuning-besar, Paradisaea apoda. Type ini digambarkan dari spesimen yang dibawa ke Benua Eropa dari ekpedisi dagang. Spesimen ini disediakan oleh pedagang pribumi membuang sayap dan kakinya supaya bisa jadikan hiasan. Hal ini Tak di ketahui oleh beberapa penjelajah dan menyebabkan keyakinan bahwasanya burung ini Tak dulu mendarat tetapi terus ada di hawa di karenakan bulu-bulunya. Inilah asal mula nama bird of paradise ( burung surga oleh orang Inggris ) dan nama type apoda – yang artinya tidak berkaki.
Banyak type memiliki ritual kawin yang rumit, dengan sistem kawin beberapa jenis Paradisaea yaitu burung-burung jantan berkumpul utk berkompetisi menunjukkan keelokannya pada burung betina supaya bisa kawin. Sesaat type lain layaknya beberapa jenis Cicinnurus dan Parotia mempunyai tari perkawinan yang teratur. Burung jantan pada type yang dimorfik seksual berbentuk poligami. Banyak burung hibrida yang digambarkan sbg type baru, dan sebagian spesies diragukan kevalidannya.

Ciri-ciri Burung Cendrawaih

Cendrawasih memiliki ciri khas bulunya yang indah yang dimiliki oleh burung jantannya. Biasanya bulunya berwarna cerah dengan gabungan sebagian warna layaknya warna hitam, cokelat, kemerahan, oranye, kuning, putih, biru, dan hijau serta ungu.
Ukuran burung Cenderawasih beragam macam. Dimulai dari yang memiliki ukuran 15 cm dengan berat 50 gram layaknya pada type Cendrawasih Raja ( Cicinnurus regius ), sampai yang memiliki ukuran sebesar 110 cm Cendrawasih Paruh Sabit Hitam ( Epimachus albertisi ) atau juga yang beratnya meraih 430 gram layaknya pada Cendrawasih Manukod Jambul-bergulung ( Manucodia comrii ).
Keindahan bulu Cendrawasih jantan dipakai untuk menarik perhatian lawan type. Untuk merayu sang betina supaya bersedia diajak kawin, burung jantan dapat memamerkan bulunya dengan lakukan tarian-tarian indah. Sembari bernyanyi diatas dahan, pejantan bergoyang dengan beragam gerakan ke beragam arah. Apalagi kadang-kadang sampai bergantung terbalik bertumpu pada dahan. Tetapi, setiap spesies Cendrawasih pastinya mempunyai jenis tarian tersendiri.

Read more : http://www.satwa.net

Pulau Komodo Indonesia


Kawasan Taman Nasional Komodo
Taman Nasional Komodo berada di antara Pulau Sumbawa dan Pulau Flores di kepulauan Indonesia Timur. Secara administrativ termasuk  dalam Wilayah Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Propinsi Nusa Tenggara Timur.
Kawasan ini ditetapkan sebagai Taman Nasional Komodo pada tanggal 6 Maret 1980 dan dinyatakan sebagai Cagar Manusia dan Biosfer pada tahun 1977 sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO pada tahun 1991, sebagai Simbol Nasional oleh Presiden RI pada tahun 1992, sebagai Kawasan Perlindungan Laut di tahun 2000 dan juga sebagai salah satu Taman Nasional Model di Indonesia pada tahun 2006.

Taman Nasional Komodo memiliki luas 173.300 ha meliputi wilayah daratan dan lautan dengan lima pulau utama yakni Pulau Komodo, Padar, Rinca, Gili Motang, Nusa Kode dan juga pulau-pulau kecil lainnya. Kepulauan tersebut dinyatakan sebagai taman nasional untuk melindungi komodo yang terancam punah dan habitatnya serta keanekaragaman hayati didalam wilayah tersebut. Taman lautnya dibentuk untuk melindungi biota laut yang sangat beragam yang terdapat disekitar kepulauan tersebut, termasuk yang terkaya di bumi.

Taman Nasional komodo terletak di kawasan  Wallacea Indonesia. Kawasan Wallacea terbentuk dari pertemuan dua benua yang membentuk deretan unik kepulauan bergunung api, dan terdiri atas campuran burung serta hewan dari kedua benua Autralia dan Asia. Terdapat 254 spesies tumbuhan yang berasal dari Asia dan Australia di Taman Nasional Komodo. Selain itu, juga terdapat 58 jenis binatang dan 128 jenis burung. Perpaduan berbagai vegetasi di Taman Nasional Komodo memberikan lingkungan yang baik bagi berbagai jenis binatang dalam kawasan ini.  
 
Terdapat empat kampung di dalam Taman Nasional Komodo. Pulau Komodo memiliki satu kampung yakni kampung Komodo; Pulau Rinca memiliki dua kampung yakni Rinca dan Kerora,  dan Pulau Papagarang  memiliki satu kampung yakni kampung Papagaran. Hingga tahun  2010, masyarakat yang tinggal di dalam kawasan berjumlah 4.251 orang dan sebagian besar masyarakat bermata pencaharian sebagai nelayan. Mayoritas masyarakat memeluk agama islam. 

Bakso Khas Indonesia

Bakso adalah makanan yang banyak dijual di seluruh pelosok Indonesia. Mulai dari warung tenda pinggir jalan hingga restoran. Bentuk dan rasanya pun beraneka ragam untuk memenuhi selera konsumen. Makanan ini lebih nikmat disantap dalam keadaan panas saat cuaca sedang dingin.

   Meskipun banyak orang Indonesia yang menyukai bakso, ternyata panganan ini berasal dari cina. Kuliner yang lezat ini adalah hasil seni kuliner tionghoa pada abag ke 17. Kata bakso pun ternyata merupakan dua suka kata yang terpisah. Dalam bahasa hokian, bak artinya babi sedangkan so artinya makanan. Jadi, arti kata bakso adalah olahan makanan dari daging babi.
   Ada sebuah cerita tentang asal mula bakso ini. Pada zaman dahulu, ada seorang anak yang prihatin ibunya tidak dapat makan daging. Sang anak mencoba mencari cara agar ibunya tersebut bisa makan daging tanpa kerepotan. Akhirnya sang anak mendapat ide untuk menggiling daging dan membentuknya bulat-bulat. Ternyata siasat ini berhasil. Karena kemudahan dalam memakan, bakso dengan cepat digemari orang dan menjadi popular.
   Pada awalnya, bakso memang menggunakan bahan dasar daging babi. Tapi karena penduduk di Indonesia mayoritas beragama islam, daging bagi kemudian diganti dengan daging sapi, ayam, atau ikan. Selain kata bakso, kita juga sering menjumpai orang yang berjualan olahan mirip bakso tapi dengan nama bakwan. Ternyata, di Surabaya, olahan daging berbentuk bundar ini disebut bakwan. Bak artinya daging, sedangkan wan artinya bundar, jadi bakwan artinya daging bundar.


Rendang , Paling Nendang Dahh..


Rendang, Kuliner Terlezat di Dunia

Rendang. Kuliner satu ini sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia. Setelah diakui sebagai makanan paling lezat di dunia, popularitas rendang di tanah air semakin meningkat. Ketenaran rendang tak hanya di tanah kelahirannya, Ranah Minang saja, tetapi juga di pelosok nusantara dan dunia.
Pengakuan makanan terlezat itu  terjadi pada tahun 2011 lalu, dimana rendang dinobatkan sebagai hidangan peringkat pertama dalam daftar World’s 50 Most Delicious Foods (50 Hidangan Terlezat Dunia) yang digelar oleh CNN International. Tentunya ini menjadi sebuah kebanggaan bagi masyarakat Indonesia dan khususnya UrangAwak.
Dibalik ketenaran dan cita rasanya yang lezat itu ternyata rendang memiliki sejarah panjang dan  makna budaya yang terjadi di Ranah Minang. Ini menandakan betapa rendang menjadi kuliner yang pantas untuk dibanggakan dan sebuah tradisi yang mengakar hingga sekarang ditatanan kehidupan masyarakat Minangkabau.
Bagi masyarakat Minang sendiri, rendang sudah ada sejak dahulu dan telah menjadi masakan tradisi yang dihidangkan dalam berbagai acara adat dan bahkan hidangan keseharian. Sebagai masakan tradisi, rendang diduga telah lahir sejak orang Minang menggelar acara adat pertamanya. Kemudian seni memasak ini berkembang ke kawasan serantau berbudaya Melayu lainnya; mulai dari Mandailing, Riau, Jambi, hingga ke negeri seberang di Negeri Sembilan yang banyak dihuni perantau asal Minangkabau. Karena itulah rendang dikenal luas baik di Sumatera maupun Semenanjung Malaya.
Dalam www.wikipedia.org , Sejarawan Universitas Andalas Prof. Gusti Asnan menduga, rendang telah menjadi masakan yang tersebar luas sejak orang Minang mulai merantau dan berlayar ke Malaka untuk berdagang pada awal abad ke-16. “Karena perjalanan melewati sungai dan memakan waktu lama, rendang mungkin menjadi pilihan tepat saat itu sebagai bekal.”  Hal ini karena rendang kering sangat awet, tahan disimpan hingga berbulan lamanya, sehingga tepat dijadikan bekal kala merantau atau dalam perjalanan niaga.
Tidak hanya itu, rendang juga disebut dalam kesusastraan Melayu klasik seperti Hikayat Amir Hamzah yang membuktikan bahwa rendang sudah dikenal dalam seni masakan Melayu sejak 1550-an (pertengahan abad ke-16).
Rendang kian termahsyur dan tersebar luas jauh melampaui wilayah aslinya berkat budaya merantau suku Minangkabau. Orang Minang yang pergi merantau selain bekerja sebagai pegawai atau berniaga, banyak di antara mereka berwirausaha membuka Rumah Makan Padang di seantero Nusantara, bahkan meluas ke negara tetangga hingga Eropa dan Amerika. Rumah makan inilah yang memperkenalkan rendang serta hidangan Minangkabau lainnya secara meluas.
Begitu juga tradisi yang masih berjalan hingga sekarang di Sumatera Barat, bagi anggota keluarganya yang merantau biasanya selalu dibekali rendang untuk memenuhi kebutuhan makanan dalam beberapa bulan. Apalagi anggota keluarganya yang sedang menuntut ilmu, rendang selalu menghiasi makanan mereka terutama diawal-awal kedatangan rendang dari keluarganya.
Jika ditelaah, rendang memiliki makna budaya dalam kehidupan masyarakat Minangkabau, karena rendang mendapatkan posisi terhormat dalam budaya masyarakatnya.  Rendang mempunyai filosofi tersendiri bagi masyarakat Minang, yaitu musyawarah dan mufakat, yang berangkat dari empat bahan pokok yang melambangkan keutuhan masyarakat Minang, yaitu: Dagiang (daging sapi), merupakan lambang dari “Niniak Mamak” (para pemimpin Suku adat) Karambia (kelapa), merupakan lambang “Cadiak Pandai” (kaum Intelektual) Lado (cabai), merupakan lambang “Alim Ulama” yang pedas, tegas untuk mengajarkan syariat agama dan Pemasak (bumbu), merupakan lambang dari keseluruhan masyarakat Minangkabau.
Dalam tradisi Minangkabau, rendang adalah hidangan yang wajib disajikan dalam setiap perhelatan istimewa, seperti berbagai upacara adat Minangkabau, kenduri, atau menyambut tamu kehormatan
Sedangkan dalam tradisi Melayu, baik di RiauJambiMedan atau Semenanjung Malaya, rendang adalah hidangan istimewa yang dihidangkan dalam kenduri khitananulang tahunpernikahanbarzanji, atau perhelatan keagamaan, seperti Idul Fitri dan Idul Qurban.
Dilihat dari bentuk rendang yang ada sekarang, masakan yang dibubuhi santan kelapa dan rempah ini memiliki dua  bentuk, rendang kering dan rendang basah.
Rendang kering adalah rendang sejati dalam tradisi memasak Minang. Rendang  jenis ini dimasak dalam waktu berjam-jam lamanya hingga santan mengering dan bumbu terserap sempurna. Rendang kering dihidangkan untuk perhelatan istimewa, seperti upacara adat, kenduri, atau menyambut tamu kehormatan. Rendang ini biasanya berwarna lebih gelap agak coklat kehitaman. Jika dimasak dengan tepat, rendang kering dapat tahan disimpan dalam suhu ruangan selama tiga sampai empat minggu, bahkan dapat bertahan hingga lebih dari sebulan jika disimpan di kulkas, dan enam bulan jika dibekukan. Beberapa kalangan berpendapat bahwa citarasa rendang asli Minang adalah yang paling lezat dan tiada dua — jauh berbeda dengan rendang di sejumlah kawasan Melayu lainnya.
Sementara rendang basah, atau lebih tepatnya disebut kalio, adalah rendang yang dimasak dalam waktu yang lebih singkat, santan belum begitu mengering sempurna, dan dalam suhu ruangan hanya dapat bertahan dalam waktu kurang dari satu minggu. Rendang basah berwarna coklat terang keemasan dan lebih pucat.
Reno Andam Sari, pemilik usaha Rendang Uni Farah, dalam wawancaranya di Kompas.com melihat sedikitnya ada 15 jenis rendang yang ada di Ranah Minang saat ini, misalnya rendang daun kayu, rendang tumbuk, rendang belut, rendang runtiah, rendang lokan, sampai bareh randang. Bahkan ia juga menemukan rendang sapuluik itam yang terbuat dari tepung ketan hitam yang dimasak dengan tambahan bumbu rendang.
Ini menandakan betapa kayanya kuliner Rang Minang dalam penyajian makanan, baik dikonsumsi untuk anggota keluarganya, maupun disajikan dalam upacara adat atau penyambutan tamu. Terbukti, dari satu nama rendang saja, masyarakat Minangkabau dapat melahirkan  15 jenis rendang dengan citarasa yang berbeda. (Adrial: Diambil dari berbagai sumber)

Read more :  http://www.indonesia-heritage.net

Rawooonnn....

















Travelers, sudah pernahkah kamu mencicipi rawon atau nasi rawon? Ya, ini adalah masakan khas dari daerah Jawa Timur yang berupa sup dengan kuah berwarna kehitaman dicampur potongan daging sapi empuk berbentuk segi empat. Biasanya rawon disajikan bersama kecambah pendek dan sambal goreng yang pedas manis. Cocok dimakan di cuaca hujan seperti belakangan ini, sebagai penawar hawa dingin yang menggigit. Beberapa jenis lauk seperti telur mata sapi, telur asin, paru, perkedel atau tempe goreng yang ditambahkan sebagai pendamping makin menggoda lidah untuk   menyantapnya hingga licin tandas.
Sebenarnya sih tidak ada perbedaan mencolok antara rawon yang terdapat di suatu daerah jika dibandingkan dengan daerah lainnya di Jawa Timur. Bentuk fisik dan cara penyajian rawon di Kota Malang misalnya, tidak berbeda dengan penampilan nasi rawon yang kita temui di Surabaya, Pasuruan, Probolinggo atau kota-kota lain di Jawa Timur. Kuah kehitaman yang merupakan ciri khas rawon Jawa Timur berasal dari campuran antara lengkuas, ketumbar, serai, kunyit dan kluwek (disebut juga kepayang, yaitu buah dari sejenis pohon yang tumbuh liar), yang merupakan sumber warna kehitaman pada nasi rawon kamu berasal.
Hanya saja rawon Malang tidak terlalu asin dan lebih kaya akan bumbu rempah-rempah serta bumbu pelengkap seperti daun seledri, taburan bawang goreng dan irisan daun bawang. Rawon Malang juga hanya menggunakan bahan daging sapi dan jarang menambahkan jeroan seperti yang terdapat pada rawon Surabaya.
Bila traveler sedang mengunjungi atau melewati Kota Malang sebagai rangkaian perjalanan liburan mendatang, tak ada salahnya mampir ke beberapa depot di Kota Apel untuk sekedar mencicipi lezatnya nasi rawon khas Kota Malang. Salah satu rumah makan terkenal dengan menu utama nasi rawon yang bercita rasa tak terlupakan adalah depot Rawon Nguling. Jangan khawatir akan tersesat karena depot ini terletak di pusat kota dan tak jauh dari alun-alun Kota Malang.
Rumah makan yang beralamatkan Jalan Zainul Arifin no. 62 ini memang telah terkenal di kalangan wisatawan berkat daging sapi yang empuk dan bersahabat, karena tidak dicampur dengan jeroan sehingga mereka yang menderita penyakit jantung atau asam urat bisa menyantapnya tanpa was-was. Bahkan Bapak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pun mengakui bahwa rumah makan ini adalah salah satu tempat makan favorit semasa beliau bertugas di Kota Malang.
Jika tak sempat berkunjung ke Kota Malang dan penasaran ingin mencoba kelezatan nasi rawon, Kamu bisa mengunjungi depot Rawon Nguling yang terdapat di beberapa kota besar di Indonesia. Berdasarkan pantauan kami, depot legendaris yang awalnya didirikan di Kecamatan Nguling Probolinggo ini ternyata telah membuka cabang di sejumlah kota besar seperti Balikpapan, Tangerang, Jakarta Utara dan Jakarta Timur.
Gimana, travelers? Makin tergoda mencicipi rawon khas Jawa Timur? Yuummm!

Read more :  http://www.pegipegi.com

Rujak Cingur – Masterpiece Jawa Timur


Rujak Cingur bisa disebut sebagai masterpiece-nya Jawa Timur. Rujak ini adalah salah satu rujak paling khas di Indonesia. Sedikit berbeda dengan rujak-rujak biasanya, rujak cingur punya penyajian yang unik. Namun, mari kita bicara soal sejarah rujak cingur terlebih dahulu, mengapa disebut sebagai rujak cingur, apa saja bahan-bahan rujak cingur, apa yang membuatnya khas dan bagaimana rasanya?
Mengapa Disebut Rujak Cingur?
Kamu yang mengerti bahasa Jawa, pasti mengetahui apa arti “cingur”. Ya, cingur dalam bahasa Jawa berarti “mulut”. Mengapa disebut rujak cingur (alias mulut)? Memang ada mulut apa sih di dalam rujak cingur ini? Hehe. Mulut di sini merujuk ke mulut sapi atau (bahasa kasarnya) moncong sapi. Inilah ciri khas Rujak Cingur, terdapat rasa kenyal serta empuk yang berasal dari mulut sapi yang sudah direbus dan kemudian dicampurkan ke dalam rujak. Nah, bicara soal rujaknya sendiri, apa saja ya isinya? Yuk, intip lagi!
Apa Saja Isi Rujaknya?
Rujaknya sendiri pada umumnya diisi dengan beberapa irisan dari beberapa jenis buah seperti krai (timun khas dari Jawa Timur), timun, mangga muda, bengkuang, nanas, kedondong. Kemudian, buah-buahan tersebut dipadukan dengan lontong, tempe dan tahu, bendoyo, sayuran dan tentunya tidak lupa cingur! Lalu, semuanya akan dilumuri dengan sambal petis pedas. Sambal petis pedas terdiri dari beberapa bahan berikut: Petis udang, gula ataupun gula merah, kacang tanah yang telah digoreng, cabai, bawang goreng, irisan pisang klutuk dan garam serta air matang yang digunakan untuk mengencerkan – yang kemudian diulek. Kemudian tentu tidak lupa, sajian ditambah dengan kerupuk! Just for info, karena cara membuatnya dengan diulek, Rujak Cingur sering pula disebut sebagai Rujak Ulek.
Hmmm... Oiya, sebagai tambahan wawasan, petis udangnya sendiri biasanya terdiri dari petis dengan kualitas nomor 1 dan nomor 2. Mengapa? Ini supaya rasa dan aroma berimbang. Petis nomor 1 biasanya terasa sangat amis, sementara petis nomor 2 tidak amis namun rasa udangnya kurang keluar. Selain itu, kalau kamu sedang jalan-jalan dan melihat ada Rujak Cingur, harus sedikit teliti ya karena kadang cingurnya diganti dengan kulit sapi.

Read more : http://www.makandiantar.com

Sate Khas Indonesia




Sate atau satai  adalah makanan yang terbuat dari potongan daging kecil-kecil dan ditusuki dengan tusukan yang biasanya terbuat dari lidi tulang daun kelapa, bambu, dan bahkan jeruji besi kemudian dibakar menggunakan bara arang kayu. Sate kemudian disajikan dengan berbagai macam bumbu yang bergantung pada variasi resep sate.Daging yang dijadikan sate antara lain daging ayam, kambing, domba, sapi, babi, kelinci, kuda, dan lain-lain.
Sate diketahui berasal dari Jawa, Indonesia, dan dapat ditemukan di mana saja di Indonesia dan telah dianggap sebagai salah satu masakan nasional Indonesia. Sate juga populer di negara-negara Asia Tenggara lainnya seperti Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand. Sate juga populer di Belanda yang dipengaruhi masakan Indonesia yang dulu merupakan koloninya.
Sate adalah hidangan yang sangat populer di Indonesia; dengan berbagai suku bangsa dan tradisi seni memasak (lihat Masakan Indonesia) telah menghasilkan berbagai jenis sate. Di Indonesia, sate dapat diperoleh dari pedagang sate keliling, pedagang kaki lima di warung tepi jalan, hingga di restoran kelas atas, serta kerap disajikan dalam pesta dan kenduri. Resep dan cara pembuatan sate beraneka ragam bergantung variasi dan resep masing-masing daerah. Hampir segala jenis daging dapat dibuat sate. Sebagai negara asal mula sate, Indonesia memiliki variasi resep sate yang kaya.
Biasanya sate diberi saus. Saus ini bisa berupa bumbu kecap, bumbu kacang, atau yang lainnya, biasanya disertai acar dari irisan bawang merah, mentimun, dan cabai rawit. Sate dimakan dengan nasi hangat atau, kalau di beberapa daerah disajikan dengan lontong atau ketupat.
Hidangan internasional yang mirip sate antara lain yakitori dari Jepang, shish kebab dari Turki, shashlik dari Kaukasia, chuanr dari China, dan sosatie dari Afrika Selatan. Sate terdaftar sebagai peringkat ke-14 dalam World's 50 most delicious foods (50 Hidangan Paling Lezat di Dunia) melalui jajak pendapat pembaca yang digelar oleh CNN Go pada 2011.

Read more : http://id.wikipedia.org

Taman Nasional Bunaken



Taman Nasional Bunaken merupakan sebuah taman laut yang letaknya di ujung utara pulau sulawesi. Secara keseluruhan Taman Nasional Bunaken memiliki luas 75.265 ha dan terdiri dari 97 % laut dan 3 % daratan yang meliputi Pulau Manado Tua, Pulau Bunaken, Pulau Naen, Pulau Mantehage dan Pulau Siladen. Dari kelima pulau tersebut dihuni kurang lebih 21.000 jiwa. Sekitar 390 spseies terumbu karang, berbagai jenis ikan, mamalia laut , reptil, moluska menjadi penghuni Taman Nasional Bunaken.
Keindahan Alam Bawah Laut Di Taman Nasional Bunaken
Taman Nasional Bunaken
Secara Geografis Taman Nasional Bunaken berada di "segita emas" yang merupakan jalur perairan laut yang menghubungkan laut papua, indonesia dan filipina. Ketiga laut tersebut dikenal memiliki keindahan alam bawah laut yang menakjubkan. Oleh karena itu pada tahun 1991 silam, pemerintahan memalui menteri kelautan meresmikan kawasan ini sebagai Taman Laut Nasional Bunaken. Secara administratif bunaken masuk dalam wilayah manado yang merupakan ibukota Sulawesi Utara.
Taman Nasional Bunaken memiliki biodiversitas laut tertinggi di dunia, sehingga banyak para penyelam dari manca negara untuk berkunjung disini. Terdapat 40 lokasi penyelaman disini yang memiliki berbagai terumbu karang dan ikan yang begitu memanjakan mata. Sedikitnya terdapat 91 jenis ikan seperti nila gasi (Scolopsis bilineatus), koi putih (Seriola rivoliana),goropa (spilotocepsep hinephelus), lolosi ekor kuning (Lutjanus kasmira) dll. Salah satu spot yang menarik di Taman Laut Nasional Bunaken adalah terumbu karang yang vertikal dengan kedalaman mencapai 50 meter. Bagi sobat yang menyukai scuba diving. terdapat 20 titik penyelaman yang memungkinkan sobat berenang di dasar laut ditemani biota-biota laut yang menakjubkan.
Keindahan Alam Bawah Laut Di Taman Nasional Bunaken
Keindahan Alam Bawah Laut Di Taman Nasional Bunaken
Untuk bisa menikmati keindahan alam bawah laut bunaken , pastikan sobat datang di waktu yang tepat yakni pada bulan mei hingga agustus. Sobat tak usah repot-repot membawa peralatan diving, karena di Kawasan Taman Nasional Bunaken banyak disewakan peralatan diving dengan harga sekitar 100 ribu untuk setiap harinya. Lokasi penyelaman terbaik berada di kawasan pulau bunaken dan pulau manado tua. Untuk menuju lokasi Taman Nasional Bunaken sobat bisa menggunakan perahu motor dari manado yang memakan waktu sekitar 40 menit. Tiket masuk Taman Nasinal Bunaken adalah Rp 50.000,00 per orang.

Bromo Mountain


Jangan katakan Anda pernah ke Jawa Timur bila belum menapakkan kaki di gunung api yang indah ini. Gunung Bromo di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru memiliki keunikan dengan pasir laut seluas 5.250 hektar di ketinggian 2392 m dpl. Anda dapat berkuda dan mendaki Gunung Bromo melalui tangga dan melihat Matahari terbit. Lihatlah bagaimana pesona Matahari yang menawan saat terbit dan terbenamnya akan menjadi pengalaman pribadi yang mendalam saat Anda melihatnya secara langsung.


Gunung Bromo berasal dari kata Brahma (salah seorang Dewa agama Hindu). Bromo merupakan gunung api yang masih aktif dan terkenal sebagai icon wisata Jawa Timur. Gunung ini tidak sebesar gunung api lainnya di Indonesia tetapi memiliki pemandangannya yang spektakuler dan dramatis. Keindahannya yang luar biasa membuat wisatawan yang mengunjunginya akan berdecak kagum.


Dari puncak Gunung Penanjakan di ketinggian 2.770 m, wisatawan dari seluruh dunia datang untuk melihat sunrise Gunung Bromo. Pemandangannya sungguh menakjubkan dan yang akan Anda dengar hanya suara jepretan kamera wisatawan saat menangkap momen yang tidak bisa didapatkan di tempat lain. Saat sunrise sangat luar biasa dimana Anda akan melihat latar depan Gunung Semeru yang mengeluarkan asap dari kejauhan dan matahari bersinar terang naik ke langit.   


Menikmati hamparan lautan pasir luasmenyaksikan kemegahan Gunung Semeru yang menjulang menggapai langit, serta menatap indahnya Matahari beranjak keluar dari peraduannya atau sebaliknya menikmati temaram senja dari punggung bukit Bromo adalah pengalaman yang takan terlupakan saat menyambangi Bromo. 


Gunung Bromo dihuni oleh masyarakat suku Tengger yang meyakini bahwa Gunung Bromo merupakan tempat dimana seorang pangeran mengorbankan hidup untuk keluarganya. Masyarakat di sini melakukan festival Yadnya Kasada atau Kasodo setahun sekali dengan mempersembahkan sayuran, ayam, dan uang yang dibuang ke dalam kawah gunung berapi untuk dipersembahkan kepada dewa.

Sedikit sulit untuk mendapatkan makanan di daerah inti taman nasional. Namun jika Anda lupa membawa makanan, restoran-restoran dekat Gunung Bromo buka dari pukul 3 pagi hingga 9 malam di Desa Wonokitri, daerah Pasar Tosari. Warung-warung dan restoran-restoran tersebut menyediakan berbagai macam makanan khas Indonesia seperti ketoprak, nasi goreng, rujak cingur, bandrek, dan banyak lagi yang lainnya. Namun it so beutiful scenery!!!!..let's come


Tentang Emas

 
Sifat Emas
Emas merupakan logam transisi ( trivalen dan univalen ) yang bersifat lunak dan mudah ditempa, kekerasannya berkisar antara 2,5 – 3 ( skala Mohs ). Emas dapat dibentuk jadi lembaran sedemikian tipis hingga tembus pandang. Sebanyak 120.000 lembar emas dapat ditempa menjadi satu lapisan yang sedemikian tipisnya sehingga tebalnya tidak lebih dari 1 cm. Dari 1 gram emas dapat diulur menjadi kawat sepanjang 2,5 km.
Emas mempunyai karakteristik sectile ( lunak, elastis, mudah dibentuk ), memiliki warna yang menarik ( kuning, mengkilap, tidak mudah memudar ), berat, tahan lama,  tahan pada panas tinggi dan daya konduksi listrik juga sebagai perlawanan terhadap oksidasi ( tahan korosi ) sehingga emas memiliki banyak kegunaan. Namun karena emas sebagai salah satu logam coinage yang keberadaannya di alam sangat langka, menjadikannya sebagai logam yang sangat berharga.
Emas memberikan sumbangan yang amat besar bagi kehidupan manusia seperti, untuk perhiasan, peralatan elektronik, kedokteran gigi, uang, medali, dll. Sekitar 65 persen dari emas diolah digunakan dalam industri seni, terutama untuk membuat perhiasan. Selain perhiasan, emas juga digunakan di peralatan listrik, elektronik, dan industri keramik. Industri aplikasi ini telah berkembang dalam beberapa tahun dan kini menempati sekitar 25 persen dari pasar emas.
Dalam perdagangan emas, ukuran berat biasanya dipakai troy ouns, kemurnian emas murni dalam karat ditunjukan angka 24 atau dalam kehalusan ditunjukkan angka 1.000. Karena emas merupakan logam yang relatif lunak ( sectile ) menjadi satu halangan untuk digunakan dalam industri. Untuk mengatasi kelemahan ini, emas biasanya dipadukan dengan logam lain ( alloy ) seperti perak, tembaga, platinum, atau nikel. Emas putih adalah alloy emas dengan platinum, iridium, nikel, atau zink. Alloy emas dengan tembaga berwarna merah atau kuning. Alloy emas dengan besi berwarna hijau, dan alloy emas dengan aluminum berwarna ungu. Bagian emas yang terdapat dalam campuran diukur dalam karat atau persen. Karat adalah unit sama dengan 1 / 24 bagian dari emas murni dalam alloy.  Dengan demikian, emas 24 Karat ( 24K ) adalah emas murni, sedangkan  emas 18 Karat adalah 18 bagian emas murni dan 6 bagian logam lainnya, jadi emas 18 karat → 18/24 berarti emas 75 %.
Reaksi Kimia Unsur
Tingginya nilai potensial reduksi emas mengakibatkan logam ini selalu terdapat di alam dalam keadaan bebas. Untuk keperluan ektraksi dari bijihnya, proses dengan melibatkan senyawa sianida dapat diterapkan seperti halnya pada ekstraksi logam perak.
Emas membentuk berbagai senyawa kompleks, tetapi hanya sedikit senyawa anorganik sederhana. Emas (I) oksida, Au2O, adalah salah satu senyawa yang stabil dengan tingkat oksidasi +1, seperti halnya tembaga, tingkat oksidasi +1 ini hanya stabil dalam senyawa padatan, karena semua larutan garam emas (I) mengalami disproporsionasi menjadi logam emas dan ion emas (III) menurut persamaan reaksi :
3Au+(aq) → 2Au(s) + Au3+(aq)
Secara kimiawi emas tergolong inert sehingga disebut logam mulia. Emas tidak bereaksi dengan oksigen dan tidak terkorosi di udara di bawah kondisi normal. Namun emas terurai dalam larutan sianida dalam tekanan udara. Emas juga tidak bereaksi dengan asam atau basa apapun. Akan tetapi emas bereaksi dengan  halogen dan aqua regia. 

Minyak Bumi Indonesia


Minyak Indonesia, Sebuah Ironi


Di tengah krisis bahan bakar dan kebutuhan untuk menaikkan Bahan Bakar Minyak (BBM)
di Indonesia dalam 6 bulan ini, pertanyaan yang sering terlupakan
adalah, seberapa banyak cadangan minyak di Indonesia dan bagaimana
pengelolaannya? Seberapa bagus mutunya dan seberapa lama cadangan itu
dapat kita berikan kepada generasi selanjutnya ?
Ada sekitar delapan daerah penghasil minyak bumi besar di Indonesia,
terbesar adalah Riau , bisa menghasilkan 365.827 barrel per hari dan
mutunya masuk yang terbaik.
Ada 6 blok minyak di Riau, yaitu Blok Rokan, Mountain Front Kuantan,
Siak Blok, Selat Panjang, Coastal Plains & Pekanbaru dan Malacca
Strait. Kesemuanya dioperasikan oleh perusahan asing dan lokal yaitu Chevron, Petroselat, Pertamina, Bumi Siak Pusako, Sarana Pembangunan Riau, dan Kondur Petroleum.
Blok Rokan berupa ladang minyak yang berukuran sangat besar dan
berada di Duri. Kebanyakan hasil dari blok ini adalah minyak minas.
Minas adalah minyak yang berkualitas paling baik karena sangat kental
dan berharga sangat mahal di pasaran. Blok Rokan saja mampu menghasilkan
340.206 barrel per hari, lebih dari sepertiga total produksi harian di
Indonesia. Selain memiliki hasil alam minyak bumi, Riau juga memiliki
gas bumi.
Penghasil minyak kedua setelah Riau adalah Kalimantan Timur (Kaltim). Perusahaan minyak yang bekerja di Kaltim adalah Total, Chevron, Vico,
dan Medco (Indonesia). Sementara blok yang dioperasikan bernama
Sanga-sanga, Mamburungan, Kutai, dan Mahakam (Total). Produksi per
harinya bisa mencapai 134.626 barrel.
Penghasil minyak bumi ke tiga yang cukup besar adalah dari laut,
yaitu bentangan laut dari Sumatera bagian tenggara sampai dekat Jawa
Barat. Minyak di lepas pantai ini mampu menghasilkan minyak sebesar
65.154 barrel per harinya. Perusahaan yang mengoperasikan adalah British Petroleum (BP), Pertamina, dan Conoco Philips.
Propinsi Kepulauan Riau (Kepri) adalah daerah penghasil minyak yang
cukup besar. Berada di posisi ke empat dengan hasil 61.575 barrel per
hari, selain juga memiliki cadangan gas bumi yang cukup besar. Daerah
ini dikelola oleh Premier Oil, Conoco Philips dan Star Energy.
Di posisi kelima penghasil minyak bumi adalah propinsi Jawa Timur.
Jatim memiliki cadangan minyak yang besar dan dua terbesar adalah blok
Cepu dan dan blok Brantas. Dua blok ini dapat menghasilkan 52.616 barrel
per hari. Selain dua blok di atas juga ada di Blok Tuban, Kangean blok,
Madura, Bawean, dan Gresik. Perusahaan pengelolanya adalah Hess, Total, Kodeco Energy, Mobil Oil, Lapindo, Kangean Energy, Pertamina, dan Petrochina. Lapindo milik Bakrie yang menghebohkan itu adalah pengelola blok Brantas.
Sumatera Selatan menempati posisi ke-enam sebagai penghasil minyak
bumi Indonesia dengan Blok Rimau, Selatan dan Sumatera Tengah, Lematang,
Koridor, Pendopo & Raja blok dan Ogan Komering. Seluruh blok ini
dioperasikan oleh Pertamina, Medco, Talisman, Golden Spike, dan Conoco Philips. Produksinya setiap hari 41.057 barrel.
Dua terbawah penghasil minyak besar Indonesia adalah propinsi Jambi
dan Papua Barat. Jambi setiap harinya menghasilkan 19.506 barrel
dikelola oleh Petrochina, Pearl Oil, dan Conoco Philips.
Mereka mengelola Blok Jabung, Bangko, Tungkal dan Jambi Selatan blok B.
Sedangkan Papua Barat menghasilkan minyak bumi sebanyak 14.811 barrel
per hari, dikelola oleh Pertamina, Petrochina dan British Petroleum. Ketiga perusahaan ini mengelola Blok Tangguh, Salawati Kepala Burung dan Kepala Burung.
Saat ini seluruh hasil minyak Indonesia sekitar 912.899 barrel per
hari, sedangkan kebutuhan Indonesia adalah 1,3 juta barrel setiap hari.
Selebihnya harus di impor dari perusahaan asing yang juga mengambil
minyak Indonesia. Suatu keadaan yang ironis.
Dari sekian banyak perusahaan minyak di atas, sebagian besar adalah
perusahaan asing. Indonesia selalu memperpanjang kontrak dengan
perusahaan-perusahaan itu. Blok Cepu misalnya. Grup Exxon yang
beroperasi di sana mendapat 45 persen dari minyak yang dihasilkan,
Pertamina 45 persen dan 10 persennya adalah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Mengapa kontrak selalu diperpanjang? Teknologikah? Bukan. Sudah
puluhan tahun di Cepu berdiri Akamigas (Akademi Minyak dan Gas), milik
Pertamina. Lalu di ITB dan UGM
juga ada Jurusan Pertambangan yang menghasilkan tenaga pintar yang siap
jadi pengelola. Belum lagi universitas swasta lain seperti Trisakti
yang punya lulusan andal.
Sebenarnya teknologi minyak sudah dikuasai bangsa ini sejak Belanda
pergi dan terjadi nasionalisasi sekitar tahun 1950-an. Pertamina
sebenarnya bisa mengelola sendiri karena mereka memiliki teknologi.
Permodalan mungkin bisa diatasi karena puluhan bank dalam negeri dapat
dengan mudah menyetorkan uang senilai Rp 30 triliun yang dibutuhkan.
Dengan gelontoran minyak begitu banyak dan kebutuhan serta harganya yang
selalu meningkat, bank mana yang tak mau mengambil keuntungan untuk
membantu Pertamina?
Jadi apa penyebab kontrak dengan perusahaan asing diperpanjang?
Jawabannya adalah, mental para pejabat yang tak mau bersusah payah,
dengan mudah menyerahkan kekayaan alam ke pihak asing. “ Mental
penjajah dan dijajah inilah yang tak bisa lepas dari bangsa ini,” kata
mantan Ketua Bappenas Kwik Kian Gie.
Bisakah kita mengharapkan Pertamina menjadikan Indonesia sebagai
salah satu lumbung minyak dunia dan mampu melakukan pemetaan cadangan
minyak baru? Dengan begitu didapatkan data tentang lokasi minyak bumi
baru di Indonesia.
Tapi itu tentu dengan catatan, mental pejabat yang berwenang
mengelola lokasi-lokasi minyak tidak tergadai. Dengan begitu, mungkin
tak banyak orang yang makin miskin, karena pemerintah menarik subsidi BBM. Kita tidak seharusnya miskin di negara kita yang kaya. Tapi memang, terlalu banyak ironi di negara ini.(1002)

Read more :  http://kabarinews.com

Pendidikan yang Kurang Merata


Pendidikan merupakan suatu kegiatan yang bersifat umum bagi setiap manusia dimuka bumi ini. Pendidikan tidak terlepas dari segala kegiatan manusia. Dalam kondisi apapun manusia tidak dapat menolak efek dari penerapan pendidikan. Dalam melaksanakan fungsinya sebagai wahana untuk memanjakan bangsa dan kebudayaan nasional, pendidikan diharapkan dapat menyediakan kesempatan yang seluas-luasnya bagi seluruh warga Negara Indonesia untuk memperoleh pendidikan. Di Indonesia, tidaklah menjadi hal yang tabu bahwa pada bidang pendidikan mengalami banyak permasalahan. Permasalahan Pendidikan Indonesia adalah segala macam bentuk masalah yang dihadapi oleh program-program pendidikan di negara Indonesia, seperti masalah pemerataan pendidikan yang tidak merata.

Pengertian dari masalah pemerataan pendidikan adalah persoalan bagaimana sistem pendidikan dapat menyediakan kesempatan yang seluas-luasnya kepada seluruh warga Negara untuk memperoleh pendidikan, sehingga pendidikan itu menjadi wahana bagi pembanguan sumber daya manusia untuk menunjang pembangunan. Pemerataan pendidikan telah mendapat perhatian sejak lama terutama di negara-negara berkembang. Hal ini tidak terlepas dari makin tumbuhnya kesadaran bahwa pendidikan merupakan peran penting dalam pembangunan bangsa.
Masalah pemerataan pendidikan timbul apabila masih banyak warga Negara khususnya anak usia sekolah yang tidak dapat di tampung dalam sistem atau lembaga pendidikan karena kurangnya fasilita pendidikan yang tersedia. Saat ini kondisi pendidikan di Indonesia masih belum merata. Misalnya saja di kota-kota besar sarana dan prasarana pendidikan disana sudah sangat maju. Sedangkan di desa-desa hanya mengandalkan sarana dan prasarana seadanya. Bukan hanya masyarakat di desa saja yang masih tertinggal pendidikannya. Daerah-daerah di Indonesia timur bukan hanya sarana dan prasarana yang kurang tapi juga kurangnya tenaga pengajar sehingga sekolah-sekolah disana masih membutuhkan guru-guru dari daerah-daerah lain. Walaupun ada warga negara Indonesia yang tinggal di kota-kota besar tapi karena mereka termasuk ke dalam warga negara yang kurang mampu sehingga mereka tidak bisa merasakan pendidikan. Banyak anak-anak yang masih di bawah umur sudah bekerja untuk membantu orang tua mereka dalam mempertahankan hidupnya.
Padahal, bagi anak-anak di bawah umur sangatlah membutuhkan pendidikan minimal sekali adalah sekolah dasar, sebab jika anak-anak usia sekolah memperoleh kesempatan belajar pada SD, maka mereka memiliki bekal dasar berupa kemampuan membaca, menulis, dan berhitung sehingga mereka dapat mengikuti perkembangan kemajauan melalui berbagai media massa dan sumber belajar yang tersedia baik mereka itu nantinya berperan sebagai produsen maupun konsumen. Dengan demikian mereka tidak terbelakang dan menjadi penghambat pembangunan.
Tentunya, untuk mengatasi masalah pemerataan pendidikan pemerintah telah mengupayakan berbagai cara agar pendidikan di Indonesia merata sejak tahun 1984. Seperti mulai dari pemerataan pendidikan sekolah dasar, selanjutnya diikuti dengan wajib belajar 9 tahun sejak 2 Mei tahun 1994. Wajib belajar 9 tahun direncanakan tuntas pada tahun 2008, serta menyebar lulusan guru-guru ke daerah-daerah yang masih minim tenaga pengajarnya dan banyak lagi program-program yang pemerintah lakukan.
Sudah banyak dari program-program pemerintah tersebut yang berhasil, namun upaya-upaya yang dilakukan pemerintah tidak semuanya berhasil. Masih banyak upaya pemerintah yang kurang berhasil bahkan bisa juga disebut gagal dalam pelaksanaannya.
Menurut saya masalah ini dapat sedikit diatasi dengan cara pada desa-desa terpencil yang sarana dan prasarana pendidikannya belum memadai itu lebih difokuskan, diadakan SD kecil pada daerah terpencil, Sistem guru kunjung, SMP terbuka, Kejar paket A dan b, Belajar jarak jauh, seperti di universitas terbuka, selain itu semua pihak harus turun tangan langsung, selain pengiriman guru-guru dan barang-barang untuk menunjang pendidikan, tetapi harus ada pihak yang memberikan arahan kepada masyarakat baik orang tua dan anak-anak betapa pentingnya memperoleh pendidikan. Karena tidak semua masyarakat menyadari arti dari pendidikan.
Dapat diambil kesimpulan bahwa pemerataan pendidikan di Indonesia belum tercapai, selain sarana dan prasarana yang belum memadai diberbagai daerah-daerah juga kesadaran masyarakat Indonesia tentang pendidikan masih kurang.  Padahal,  pemerataan pendidikan di Indonesia itu sangatlah penting. Padahal telah banyak cara yang ditempuh agar pendidikan merata di setiap daerah. Tentunya, kita semua berharap bahwa Indonesia menjadi negara yang memiliki SDM berkualitas, berpendidikan serta berpotensi. Karena bangsa yang kuat adalah bangsa yang memiliki generasi yang cerdas dan berpotensi.
Referensi
“Kurang meratanya pendidikan di Indonesia menjadi suatu masalah klasik yang hingga kini belum ada langkah-langkah strategis dari pemerintah untuk menanganinya..”



0Sh

Candi Prambanan


Inilah candi dengan bentuk penuh keanggunan dan dikenal sebagai salah satu ikon budaya Indonesia. Candi Prambanan merupakan candi Hindu terbesar di Asia Tenggara.
Letaknya yang tidak jauh dari Candi Borobudur seperti ingin menunjukan kepada Anda tentang  keharmonisan antara umat Budha dan Hindu di Pulau Jawa tidak hanya di masa lalu tapi juga saat ini.Prambanan adalah kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara.  Candi yang juga terkenal dengan sebutan Candi Rara Jonggrang ini dibangun sekitar tahun 850 Masehi oleh Wangsa Sanjaya.
Candi yang sejak tahun 1991 ditetapkan UNESCO sebagai cagar budaya dunia (World Wonder Heritage) ini menempati kompleks seluas 39,8 hektar. Menjulang setinggi 47 meter atau lima meter lebih tinggi dari Candi Borobudur, Candi Prambanan telihat perkasa dan kokoh. Hal ini sesuai dengan latar belakang pembangunan candi ini, yaitu ingin menunjukkan kejayaan peradaban Hindu di tanah Jawa.  
Candi Prambanan juga disebut Candi Rara Jonggrang? Hal ini terkait dengan sebuah legenda yang diyakini sebagian masyarakat Jawa tentang candi ini. Alkisah, seorang pangeran bernama Bandung Bondowoso jatuh hati kepada putri raja yang rupawan parasnya, ia benama Rara Jonggrang. Karena tak kuasa menolak cinta sang pangeran, Jonggrang mengajukan syarat kepada Bondowoso untuk dibuatkan candi dengan 1.000 arca dalam waktu semalam. Permintaan itu hampir terpenuhi, sebelum akhirnya Jonggrang berhasil meminta bantuan warga desa untuk menumbuk padi dan membuat api besar agar terkesan suasana sudah pagi hari. Karena merasa dicurangi, Bondowoso yang baru membuat arca ke-999 kemudian mengutuk Jonggrang menjadi arca yang ke-1.000.
Candi Prambanan adalah pengejawantahan peradaban Hindu di tanah Jawa. Hal ini dapat dilihat dari struktur candi yang menggambarkan inti kepercayaan dalam agama Hindu, yaitu Trimurti. Kompleks Prambanan memiliki 3 candi utama di halaman utama, yaitu Candi Wisnu, Brahma, dan Siwa. Ketiga candi tersebut adalah lambang Trimurti dalam kepercayaan Hindu. Setiap candi utama memiliki satu candi pendamping, yaitu Nandini untuk Siwa, Angsa untuk Brahma, dan Garuda untuk Wisnu. Selain itu, masih terdapat 2 candi apit, 4 candi kelir, dan 4 candi sudut. Sementara, halaman kedua memiliki 224 candi.
Keistimewaan Candi Prambanan lainnya yang wajib disaksikan oleh wisatawan adalah keindahan relief-reliefnya yang menempel di dinding candi. Kisah Ramayana menjadi relief utama candi ini. Namun, relief lain yang tak kalah menarik adalah pohon kalpataru yang dalam agama Hindu dianggap sebagai pohon kehidupan, kelestarian, dan keserasian lingkungan. Di Prambanan, relief pohon kalpataru digambarkan tengah mengapit singa. Keberadaan pohon ini menggambarkan betapa masyarakat Jawa abad ke-9 memiliki kearifan dalam mengelola lingkungannya.
Bagi pengunjung yang ingin menuntaskan keingintahuannya terhadap seluk-beluk Candi Prambanan, pengunjung dapat menyambangi sebuah museum yang juga berada di kompleks candi. Di museum ini, pengunjung dapat menikmati audio visual tentang sejarah ditemukannya Candi Prambanan hingga proses renovasinya secara lengkap. Bagi wisatawan yang berkunjung bersama keluarga, di Candi Prambanan juga terdapat taman bermain untuk anak-anak dan kereta mini yang dapat mengantarkan pengunjung mengelilingi kawasan wisata tersebut.
Salah satu event wisata yang sayang untuk dilewatkan adalah pementasan Sendratari Ramayana. Sendratari Ramayana adalah seni pertunjukan yang menyatukan ragam kesenian Jawa seperti tari, drama, dan musik dalam satu panggung dan satu momentum untuk menyuguhkan kisah Ramayana, epos legendaris karya Walmiki yang ditulis dalam bahasa Sanskerta. Kisah Ramayana yang dibawakan dalam pertunjukan ini merupakan penerjemahan dari relief yang terpahat di Candi Prambanan. Cerita Ramayana yang terpahat di candi ini mirip dengan cerita yang berkembang dalam tradisi lisan di India. Jalan cerita yang panjang dan menegangkan dirangkum dalam empat lakon atau babak, yaitu: penculikan Sinta, misi Anoman ke Alengka, kematian Kumbakarna atau Rahwana, dan pertemuan kembali Rama—Sinta. Pementasan ini sudah berjalan sejak tahun 1960-an dan dilaksanakan setiap bulan pada malam purnama.
Candi Prambanan terletak di Desa Prambanan yang secara administratif terbagi menjadi dua bagian, yaitu antara kabupaten Sleman, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Kabupaten Klaten, Propinsi Jawa Tengah.
Letaknya yang tepat di tepi jalan raya Yogyakarta—Solo membuat kompleks Candi Prambanan mudah untuk dijangkau dari arah manapun, baik dari arah Yogyakarta maupun Solo.. Bagi pengunjung yang memulai perjalanan dari Klaten, banyak jalur yang bisa dipilih, bisa menggunakan bus jurusan Yogyakarta—Solo atau bus jurusan Terminal Klaten-Prambanan. Keduanya sama mudahnya. 
Di sekitar kompleks candi tersedia akomodasi dan fasilitas yang cukup lengkap, seperti hotel/rumah penginapan, restoran/rumah makan, toko-toko cenderamata, warung telekomunikasi, dan warung internet. Selain itu, kehadiran para tenaga pemandu wisata yang mudah dijumpai di sekitar candi akan menyempurnakan kunjungan para wisatawan. Sebab, mereka akan memandu wisatawan menelusuri jejak-jekak kemasyhuran peradaban Jawa-Hindu dengan Candi Prambanan sebagai monumen utamanya.
Candi penanda kejayaan Hindu
(Catatan A.T.Gobel pada Yahoo.Travel)
Candi Prambanan adalah bangunan yang dibangun di abad ke-10 pada masa pemerintahan dua raja, Rakai Pikatan dan Rakai Balitung.

Photo credits – Arie Basuki/Tempo
Menjulang setinggi 47 meter (5 meter lebih tinggi dari Candi Borobudur), berdirinya candi ini telah memenuhi keinginan pembuatnya, menunjukkan kejayaan Hindu di tanah Jawa. Candi ini terletak 17 kilometer dari pusat kota Yogyakarta, 40 km barat Surakarta dan 120 km selatan Semarang, persis di perbatasan antara provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Pada bagian tengah area candi ini dibangun taman.

Photo credits – Rini PWE/Tempo
Pada 1733, candi ini ditemukan oleh CA. Lons seorang berkebangsaan Belanda. Kemudian pada 1855 Jan Willem IJzerman mulai membersihkan dan memindahkan beberapa batu dan tanah dari bilik candi. Beberapa waktu kemudian IsaƤc Groneman melakukan pembongkaran besar-besaran dan batu-batu candi tersebut ditumpuk secara sembarangan di sepanjang Sungai Opak.
Pada 1902-1903, Theodoor van Erp memelihara bagian yang rawan runtuh. Pada tahun 1918-1926, dilanjutkan oleh Jawatan Purbakala (Oudheidkundige Dienst) di bawah P.J. Perquin dengan cara yang lebih metodis dan sistematis, sebagaimana diketahui para pendahulunya melakukan pemindahan dan pembongkaran beribu-ribu batu tanpa memikirkan adanya usaha pemugaran kembali.
Pada 1926 dilanjutkan De Haan hingga akhir hayatnya pada 1930. Pada 1931 digantikan oleh Ir. V.R. van Romondt hingga pada 1942 dan kemudian diserahkan kepemimpinan renovasi itu kepada putra Indonesia dan itu berlanjut hingga 1993.
Banyak bagian candi yang direnovasi, menggunakan batu baru, karena batu-batu asli banyak yang dicuri atau dipakai ulang di tempat lain. Sebuah candi hanya akan direnovasi apabila minimal 75% batu asli masih ada. Oleh karena itu, banyak candi-candi kecil yang tak dibangun ulang dan hanya tampak fondasinya saja.
Candi Prambanan memiliki 3 candi utama di halaman utama, yaitu Candi Wisnu, Brahma, dan Siwa. Ketiga candi tersebut adalah lambang Trimurti dalam kepercayaan Hindu. Ketiga candi itu menghadap ke timur. Setiap candi utama memiliki satu candi pendamping yang menghadap ke barat, yaitu Nandini untuk Siwa, Angsa untuk Brahma, dan Garuda untuk Wisnu. Selain itu, masih terdapat dua candi apit, empat candi kelir, dan empat candi sudut. Sementara, halaman kedua memiliki 224 candi.
Memasuki candi Siwa yang terletak di tengah dan bangunannya paling tinggi, Anda akan menemui empat ruangan. Satu ruangan utama berisi arca Siwa, sementara tiga ruangan lain masing-masing berisi arca Durga (istri Siwa), Agastya (guru Siwa), dan Ganesha (putra Siwa). Arca Durga itulah yang disebut-sebut sebagai arca Roro Jonggrang dalam legenda yang diceritakan di atas.
Di candi Wisnu yang terletak di sebelah utara candi Siwa, Anda hanya akan menjumpai satu ruangan yang berisi arca Wisnu. Demikian juga candi Brahma yang terletak di sebelah selatan candi Siwa, Anda juga hanya akan menemukan satu ruangan berisi arca Brahma.
Candi pendamping yang cukup memikat adalah candi Garuda yang terletak di dekat candi Wisnu. Candi ini menyimpan kisah tentang sosok manusia setengah burung yang bernama Garuda. Garuda merupakan burung mistik dalam mitologi Hindu yang bertubuh emas, berwajah putih, bersayap merah, berparuh dan bersayap mirip elang.
Diperkirakan, sosok itu adalah adaptasi Hindu atas sosok Bennu (berarti ‘terbit’ atau ‘bersinar’, biasa diasosiasikan dengan Dewa Re) dalam mitologi Mesir Kuno atau Phoenix dalam mitologi Yunani Kuno. Garuda bisa menyelamatkan ibunya dari kutukan Aruna (kakak Garuda yang terlahir cacat) dengan mencuri Tirta Amerta (air suci para dewa)

Photo credits – Arie Basuki/Tempo
Prambanan juga memiliki relief candi yang memuat kisah Ramayana. Menurut para ahli, relief itu mirip dengan cerita Ramayana yang diturunkan lewat tradisi lisan. Relief lain yang menarik adalah pohon Kalpataru yang dalam agama Hindu dianggap sebagai pohon kehidupan, kelestarian dan keserasian lingkungan. Di Prambanan, relief pohon Kalpataru digambarkan tengah mengapit singa. Keberadaan pohon ini membuat para ahli menganggap bahwa masyarakat abad ke-9 memiliki kearifan dalam mengelola lingkungannya.
Pada 27 Mei 2006 gempa bumi dengan kekuatan 5,9 pada skala menghantam daerah Bantul dan sekitarnya. Gempa ini menyebabkan kerusakan hebat terhadap banyak bangunan dan kematian pada penduduk di sana. Salah satu bangunan yang rusak parah adalah kompleks Prambanan, khususnya candi Brahma. Hingga saat ini perbaikan masih terus dilakukan dan beberapa di antaranya sudah rampung.

Read more : https://wisatacandi.wordpress.com

Kintamani


Kintamani salah satu objek wisata di Bali, yang memiliki udara pegunungan berhawa sejuk dengan panorama Gunung  dan Danau Batur begitu indah. Kawasan paling favorit adalah desa Penelokan kecamatan Kintamani, desa ini terletapada tepian kaldera Gunung Batur, spot ini adalah tempat tampil teramat indah untuk melihat pemandangan Gunung Batur beserta danaunya. Dari tempat ketiinggian melihat sensasi gunung Batur, kadang-kadang terlihat begitu jelas mengeluarkan asap, karena tergolong masih aktif dan keindahanan danau bulan sabit yang beradapada kaki gunung. Berkunjung ke sini adalah waktu siang hari, saat waktu makan siang, karena sepanjang jalan tersedia restaurant dengan menyajikan pemandangan lembah, gunung serta danau.
Walaupun gunung tersebut tergolong kecil, namun gunung ini tergolong masih aktif, sempat beberapa kali meletus sampai letusan besar, saat itu terjadi pada tahun 1917, dimana letusan tersebut telah mengambil ribuan nyawa juga menghancurkan ratusan rumah penduduk Desa Batur Tua keberadaannya di dasar kaldera Batur. Penduduk yang masih tersisa mengungsi ke Desa Batur, pura Ulun Danu lokasinya beradapada dasar lembah gunung Batur, juga pindah ke Desa Batur seperti ditempati sekarang, tapi sampai sekarang pura Ulun Danu Batur yang ada di penolokan masih menjadi pusat kegiatan pemujaan penduduk setempat dan Bali.
Menempati bagian tengah pegunungan dan dataran tinggi pulau Bali, suhu udara daerah Kintamani, Bangli ini cukup sejuk bahkan sangat dingin pada malam hari untuk wilayah Kintamani, tanahnya tergolong subur, pohon jeruk, kopi serta coklat bisa berkembang optimal, sehingga tidak mengherankan produksi jeruk paling tinngi adalah Kintamai. Kawasan ini pada musim-musim tertentu biasanya musim penghujan,  akan disertai turunnya kabut. Kintamani terletak di kabupaten Bangli. Bangli merupakan sebuah kabupaten letaknya di tengah-tengah pulau ini, salah satu kabupaten yang tidak  punya pesisir pantai, berada pada ketinggian 400 meter di atas permukaan laut, menyebakan wilayah ini sangat sejuk, tumbuh-tumbuhan bisa berkembang dan tumbuh subur.

Pesona alamnya indah memunculkan kesan damai, hamparan pemandangan lembah juga Danau Batur merupakan danau terbesar di kawasan pulau Bali dan Gunung Batur salah satu Gunung berapi masih aktif,  berdiri di tengah-tengah kaldera membuat daerah ini menjadi salah satu tujuan wisatawan paling favorit, serta diminati. Jarak  ditempuh ke kawasan ini kira-kira 2 jam perjalanan mobil dari Denpasar atau Karangasem ataupun  Lovina. Jejeran restaurant sepanjang penelokan menawarkan kelebihan dari keindahan alam lembah dan gunung, terbukti sangat diminati, sambil bersantai menikmati makan siang, pengunjung disuguhi panorama alam yang memukau.

Sanur










Pantai Sanur adalah sebuah tempat pelancongan pariwisata yang terkenal di pulau Bali. Tempat ini letaknya adalah persis di sebelah timur kota Denpasar, ibukota Bali. Sanur berada di Kotamadya Denpasar.
Karena memiliki ombak yang cukup tenang, maka pantai Sanur tidak bisa dipakai untuk surfing layaknya Pantai Kuta. Tak jauh lepas Pantai Sanur terdapat juga lokasi wisata selam dan snorkeling. Oleh karena kondisinya yang ramah, lokasi selam ini dapat digunakan oleh para penyelam dari semua tingkatan keahlian.
Pantai Sanur juga dikenal sebagai Sunrise beach (pantai Matahari terbit) sebagai lawan dari Pantai Kuta.
Karena lokasinya yang berada di sebelah timur pulau Bali, maka pantai Bali ini menjadi lokasi yang tepat untuk menikmati sunrise atau Matahari terbit. Hal ini menjadikan tempat wisata ini makin menarik, bahkan ada sebuah ruas di pantai Sanur ini yang bernama pantai Matahari Terbit karena pemandangan saat Matahari terbit sangat indah jika dilihat dari sana.
Sepanjang pantai Bali ini menjadi tempat yang pas untuk melihat Matahari Terbit. Apalagi sekarang sudah dibangun semacam sanderan yang berisi pondok-pondok mungil yang bisa dijadikan tempat duduk-duduk menunggu Matahari terbit. Selain itu, ombak di pantai ini relatif lebih tenang sehingga sangat cocok untuk ajang rekreasi pantai anak-anak dan tidak berbahaya.
Selain itu, pengunjung bisa melihat Matahari terbit dengan berenang di pantai. Sebagian kawasan pantai ini mempunyai pasir berwarna putih yang eksotis. Dilengkapi dengan pohon pelindung, pengunjung bisa duduk-duduk sambil menikmati jagung bakar ataupun lumpia yang banyak dijajakan pedagang kaki lima.
Sepanjang tempat wisata pantai Bali ini sekarang sudah dilengkapi dengan penunjang wisata berupa hotel, restoran ataupun kafe-kafe kecil serta art shop. Salah satu hotel tertua di Bali dibangun di pantai ini. Hotel ini bernama Ina Grand Bali Beach yang terletak persis di tepi pantai. Selain itu, sepanjang garis pantai juga dibangun semacam area pejalan kaki yang seringkali digunakan sebagai jalur jogging oleh wisatawan ataupun masyarakat lokal. Jalur ini terbentang ke arah selatan melewati pantai Shindu, pantai Karang hingga Semawang sehingga wisatawan bisa berolahraga sekaligus menikmati pemandangan pantai di pagi hari.

Read more :  http://id.wikipedia.org